Sebenarnya sudah banyak kampanye tentang berhenti merokok, tetapi disini saya hanya ingin berbagi pengalaman saja, Saya adalah mantan perokok yang bisa menghabiskan 2 bungkus rokok perhari meskipun di bungkus rokok sudah ada peringatan seperti diatas, tetapi tidak berpengaruh banyak terhadap hasrat untuk merokok. Tidak mudah memang untuk berhenti merokok, saya pernah bertanya ke Dokter dan meminta nya agar mau memberikan resep obat untuk berhenti merokok. Sebelum Dokter memberikan resepnya ke saya, beliau berkata, apakah sudah niat sungguh-sungguh untuk berhenti, karena percuma kalau di berikan resep tetapi tidak ada niat yang kuat untuk berhenti, langsung saja saya jawab saya sudah niat Dok!!
Setelah saya minum selama 2 hari obat yang berbentuk pil dari Dokter tersebut, memang merokok rasanya jadi tidak enak, dan berhasil mengurangi rasa nikmat dari rokok yang biasanya saya rasakan.tidak seperti biasanya. Tetapi entah kenapa rasanya memang sangat sulit untuk meninggalkan kebiasaan tersebut. Meskipun rasa nikmatnya berubah, tetap saja saya mencicipi asap rokok yang sudah berubah rasa.Dan akhirnya setelah obat dari Dokter habis, 1 minggu kemudian kebiasaan saya merokok pun kembali lagi. Perjuangan yang berat karena saya memang dikelilingi oleh lingkungan yang mayoritas perokok, Dirumah, ditempat kerja, tempat nongkrong dan berkumpul bersama teman-teman.
Tetapi kemauan saya tetap ingin berhenti merokok, karena Almarhum Ayahanda tercinta juga terenggut nyawanya karena kebiasaan buruk tersebut. Saya mulai perbanyak membaca artikel tentang cara-cara berhenti merokok, saya kumpulkan banyak motivasi-motivasi untuk bisa berhenti merokok.
Kandungan Zat Dalam Rokok:
1. Karsinogen.
Adalah zat penyebab kanker. Berikut adalah zat-zat yang bersifat karsinogenik yang terdapat pada rokok:
- TSNAs: merupakan karsinogen utama pada rokok dan asap rokok.
- Benzene: terkandung dalam pestisida dan bensin.. Asap rokok mengandung benzene kadar tinggi.
- Pestisida: yang biasa digunakan untuk membunuh hama.
- Formaldehid: bahan kimia yang digunakan untuk mengawetkan mayat.
- Arsenik: biasanya digunakan dalam racun tikus.
- Cadmium: terdapat dalam baterai.
3. Zat Radioaktif.
Zat dalam asap rokok yang berbahaya bagi siapa saja yang menghirupnya. Limbah zat radioaktif yang terkandung didalam rokok akan menyebabkan kepala pusing, nafsu makan berkurang, sakit perut atau diare, badan menjadi demam, berat badan menurun, meningkatkan denyut jantung dan nadi, serta penyakit berbahaya seperti kanker dan serangan jantung.
4. Racun.
Penelitian menunjukan bahwa asap rokok mengandung 200 gas beracun.
- Amonia: biasa digunakan dalam produk pembersih dan pupuk. Digunakan untuk meningkatkan efek nikotin didalam rokok.
- Karbon monoksida: Terdapat pada asap kendaraan dan menyebabkan kematian dalam dosis tinggi. Asap rokok mengandungkarbon monoksida konsentrasi tinggi.
- Hidrogen sianida: Dahulu, nazi menggunakan hidrogen sianida untuk membunuh orang dalam ruangan gas pada perang dunia kedua. Kini zat ini dapat ditemukan dalam asap rokok.
- Nikotin: Digunakan dalam pestisida. Zat inilah yang menyebabkan kecanduan merokok.
Reaksi Tubuh Saat Berhenti Merokok.
- 20 menit tanpa merokok.
- 2 jam tanpa merokok.
- 12 jam tanpa merokok.
- 24 jam tanpa merokok.
- 48 jam tanpa merokok.
- 72 jam tanpa merokok.
- 2-3 minggu tanpa merokok.
- 1-9 bulan tanpa merokok.
- 1 tahun tanpa merokok.
Sekali lagi, berhenti merokok memang tidak mudah. Namun, jika Anda ingin mendapatkan peluang hidup lebih lama agar bisa berkumpul bersama orang-orang tercinta, maka berhenti merokok patut dicoba.
Dan sekarang sudah 2 tahun tubuh saya bebas dari asap rokok, Selain efek tubuh yang ditimbulkan setelah lepas dari belenggu asap asap rokok yang semakin membaik, uang yang dulu setiap hari saya bakar alias untuk membeli rokok kini bisa saya manfaatkan untuk hal-hal yang lebih bermanfaat. Mungkin dari segi keuangan memang relatif, bagi orang-orang tertentu mungkin tidak ada masalah dengan mengeluarkan uang untuk dibakar. Tapi untuk saya, seletah saya hitung-hitung, harga rokok yang dulu saya konsumsi sekarang ini sebesar Rp.15.000 x 2 bungkus/hari= 30.000. Jika saat ini saya masih menggunakan uang sebesar itu untuk membeli rokok, berarti dalam sebulan saya telah membakar uang sebesar Rp.900.000, hitunglah jika 1tahun dan seterusnya. Bisa anda gunakan untuk sesuatu yang lebih bermanfaat bukan.
Salam Abe sob,..
ReplyDelete